Selamat Datang di Toko Perlengkapan Haji & Umroh Surabaya.

Mengenal & Manfaat Kismis



Kismis adalah anggur yang dikeringkan dan dapat dimakan langsung atau digunakan dalam masakan. Pada abad ke-11 Masehi tentara salib memperkenalkan kismis di Eropa setelah kembali dari Mediterania. Kismis sangat manis karena memiliki konsentrasi gula yang tinggi, dan jika disimpan lama, gula tersebut akan terkristalisasi di dalamnya. Proses ini dapat menyebabkan kismis menjadi kasar, walaupun tidak berpengaruh bagi penggunaannya. Dekristalisasi kismis dapat dilakukan dengan merendam dalam cairan (alkohol, sari buah, atau air mendidih) sebentar untuk melarutkan gula.
Zabib, yang berasal dari bahasa Arab untuk menyebut kismis, merupakan buah kismis yang kering. Sementara nama kismis dalam bahasa Indonesia berasal dari kata "kishmish" di bahasa Hindi, Urdu, dan Persia.
Ukurannya kecil, tetapi kandungan kalorinya besar karena berisi gula yang tergolong tinggi. Gula yang menimbulkan rasa manis ini membuat kismis menjadi kudapan yang digemari anak-anak. 

Konsumsi secara moderat tidak menjadi masalah karena kismis dibuat dari anggur merah yang dikeringkan. Bila dibandingkan dengan bahan segarnya, kadar serat kismis jauh lebih tinggi karena bentuknya lebih kering.

Sekitar 40 gram kismis dihitung sebagai satu porsi buah. Ini berarti setengah dari konsumsi buah harian yang direkomendasikan bagi anak dengan diet 1.000 kalori. 
Selain mengandung antioksidan, kismis juga tinggi karbohidrat serta kaya serat dan zat besi. Dalam kismis juga terkandung potasium dan zat besi. Sekitar 7 persen kebutuhan dua mineral tersebut bisa diperoleh dari 25 gram kismis. 
Sebuah studi yang dilakukan oleh California Raisin Marketing Board, menghubungkan antara berat badan dengan makan kismis. Ada 26 responden laki-laki dan perempuan yang berat badannya normal. Rata-rata mereka berusia 8-11 tahun.

Penelitian dilakukan selama tiga bulan. Secara acak beberapa anak ditugaskan untuk makan kismis dan sebagian anak diminta untuk makan camilan lainnya, seperti keripik kentang, kue cokelat dan buah. Setiap anak juga diberikan menu sarapan yang sama. Nafsu makan responden diukur secara subjektif, 15 menit sebelum dan setelah menikmati camilan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa, asupan makanan setelah konsumsi kismis lebih rendah. Mereka juga merasa jenuh saat disuruh makan. Dibandingakan dengan responden yang makan camilan selain kismis justru nafsu makannya lebih besar.

Kismis memberikan jumlah kalori lebih sedikit dibandingkan makanan lainnya. Selain itu kismis juga memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga responden yang diberi camilan kismis masih merasa kenyang saat menikmati menu makannya.

Keripik kentang dan kue cokelat, mengandung kalori sebesar 70-108 persen lebih tinggi dibandingkan dengan kismis. Jika kismis dijadikan camilan, setiap harinya jumlah kalori dalam tubuh bisa terpotong sekitar 10-19 persen.

Cukup mengemil kismis, berat badan bisa turun cepat. Tidak perlu lagi lakukan diet ketat karena cara alami ini bisa membentuk tubuh ideal yang diinginkan. Penelitian baru ini juga sudah diumumkan saat pertemuan Canadian Nutrition Society di Vancouver, BC, Canada.
kismis ini membantu para atlet untuk menambahkan energi yang mereka butuhkan selama olahraga berat. Penelitian ini dilakukan sekelompok ilmuwan dari University of California-Davis, AS.
Tim peneliti mempelajari orang-orang yang berlari sejauh tiga mil, dan sebelumnya sudah diberikan kismis, energy bar, atau hanya air.
Pelari yang memakan kismis atau energy bar bisa berlari menempuh jarak tersebut selama rata-rata satu menit lebih cepat dibanding mereka yang hanya meminum air.
Manfaat kesehatan lainnya dari kismis, termasuk: melindungi hati, memperlancar pembuangan air dan kotoran pada sembelit, memperbaiki tekstur kulit dan kekenyalan kulit, melawan bakteria mulut yang menyebabkan sakit gigi dan bau mulut.
Tidak hanya itu saja khasiatnya, kismis juga mampu menurunkan kadar radikal bebas. Radikal bebas merupakan senyawa yang dapat merusak sel dan dapat membuat tubuh menjadi lemas.